Tingginya Kasus Bunuh Diri di Lembata, Penjabat Bupati Ingatkan Orang Tua Beri Perhatian Lebih Serius Kepada Anak – Anak

0
174

Penjabat Bupati Lembata, Matheos Tan dalam sambutannya pada apel kesadaran lingkup Pemda Lembata di Halaman Kantor Bupati Lembata, 17 Januari 2024 mengingatkan hal penting yang terjadi akhir – akhir ini di Kabupaten Lembata khususnya yang terjadi di Lewoleba, Kecamatan Nubatukan yakni tentang kasus kematian bunuh diri yang tercatat sudah terjadi tiga kali selama bulan Desember 2023 dan Januari 2024.

Disampaikan Matheos Tan, kasus seperti ini bisa terjadi karena kondisi iman yang keropos serta kurang perhatian dari orang tua dan lingkungan kepada anak.

“Saya ingatkan, akhir – akhir ini, di bulan Desember telah terjadi satu kali kasus bunuh diri dan di bulan Januari telah terjadi dua kali kasus bunuh diri yang menimpa ASN dan anak – anak ASN. Ini jangan sampai kita imannya keropos, putus harapan, kurang perhatian dari orang kepada anak, kurang perhatian dari lingkungan kepada anak, kata Matheos.

Untuk itu, Matheos Tan mengharapkan kedepan agar orang tua lebih memberi perhatian yang serius kepada anak – anak. Hindari kata – kata yang membuat anak merasa tidak simpatik atau sakit hati kepada orang tua.

“Kata – kata yang sial itu tidak boleh dibuang kepada anak. Kalau anak ada salah maka panggil dengan baik pasti dia dengar. Supaya dia itu punya hati, tahu bahwa orang tuanya memberi nasehat yang baik. Jangan sampai anak – anak kita putus harapan, ungkap Matheos Tan.

Diakhir sambutannya, Matheos Than mengingatkan agar semua harus menghindari pencabulan, pencemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, dengki, roh pemecah belah, kemabukan dan pesta pora.

Menurut Matheos Tan, yang harus diberikan dalam hidup ini seharusnya adalah kasih, sukacita, kemurahan, kesabaran dan damai sejahtera.