Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke 78 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) digelar dengan pengibaran bendera Merah Putih di Kabupaten Lembata Provinsi NTT. Kegiatan tersebut dilangsungkan di halaman depan Kantor Bupati Lembata sekitar pukul 08.00 WITA, Kamis, (17/8/23) itu berlangsung lancar dan khidmat.
Penjabat Bupati Lembata Drs. Matheos Tan, M.M, jadi Inspektur Upacara. Sementara itu, yang membacakan teks Proklamasi adalah Ketua DPRD Lembata Petrus Gero, S. Sos. Selain itu pula, dihadiri juga oleh mantan Wakil Bupati Lembata Andras Liliweri dan Viktor Mado Watun, Anggota DPRD Kabupaten Lembata, Sekda, unsur Forkopimda, para Asisten, Pemimpin OPD dan tamu undangan lainnya.
Menurut PJ Bupati Matheos, upacara peringatan HUT RI di Kabupaten Benteng berlangsung dalam suasana lancar dan khidmat. Sedangkan makna yang diambil dari momentum ini dalam rangka mengenang kembali perjuangan para pahlawan yang mempertahankan NKRI dari penjajah yang ingin menjajah bangsa Indonesia.
“Sehingga patut kiranya kita peringati perjuangan yang dilakukan oleh para pahlawan yang gugur membela NKRI,” terangnya.
Pj. Bupati Matheos berharap, agar dalam momentum HUT peringatan Kemerdekaan RI ini seluruh elemen masyarakat dapat terus berjuang dengan cara mengisi perjuangan ini dengan melakukan perbuatan dan menciptakan ide-ide kreatif, serta memupuk talik persaudaraan demi kemajuan pembangunan yang ada sekaligus mendukung program kerja Pemkab Lembata.
“Saya berharap semoga dengan peringatan HUT RI ke-78, Kabupaten Lembata ini kedepan dapat meneruskan cita-cita perjuangan para pahlawan kita dalam mengisi pembangunan,” jelasnya.
Tak hanya itu, sambung PJ. Bupati Matheos, bahwa tema yang diusung pada HUT RI tahun ini adalah “Terus Maju Untuk Indonesia Maju”. Artinya bahwa tidak mudah untuk memajukan sesuatu negara tentu kita harus bahu membahu, untuk memaknai kemerdekaan RI yang sesungguhnya yang beralaskan UUD dan semboyan Bineka Tunggal Ika.
Lanjut Pj. Matheos, kabupaten Lembata adalah bagian dari indonesia. Oleh karena itu, kita patut memberikan kontribusi nyata untuk Indonesia yang maju. Namun perlu kita ingat bahwa, kita masih menghadapi berbagai persoalan terhadap isu-isu prioritas terkait penurunan angka stunting, penghapusan kemiskinan ekstrem, pemulihan sosial ekonomi (Inflasi) dan Reformasi Birokrasi serta Pemuli seratak tahun 2024 mendatang.
“Daerah kita merupakan bagian Indonesia. Maka kita juga patut membantu dengan bekerja sama dalam memajukan negara yang kita cintai ini. Saya sebagai pemerintah daerah terus berupaya untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat Lembata. Meskipun banyak persoalkan yang harus kita hadapi bersama. Saya minta mari kita bersama melangka dan bergandengan tangan untuk Lembata, NTT dan Indonesia yang lebih Maju”, harap Pj. Bupati Matheos.
Lanjut Pj. Bupati Matheos, meminta di momentum yang bersejarah ini. Semua kita benar-benar menanamkan nilai luhur, pada pendulu yang dengan semangat juang tinggi untuk memerdekakan RI. Oleh karena itu, beliau berharap semangat itu tetap kokoh berdiri dalam diri kita sehingga segala persoalan-persoalan yang sedang dialami negara dan daerah ini dapat teratasi dengan baik. Untuk itu beliau menegaskan agar “singkirkan sifat keegoisan dan segala perbedaan yang dapat memecah belahkan tali persaudaraan kita di Republik dan daerah yang kita cintai ini”, tegas Pj. Bupati.
Sementara itu, PJ Bupati Matheos juga memberikan satya lencana kepada kepada ASN yang yang telah lama mengabdi saat upacara peringatan HUT ke-78 RI. Pemberian penghargaan diberikan usai upacara Kemerdekaan RI.
“Saya berharap, penerima penghargaan ini dapat menjadi contoh bagi ASN lainnya untuk meningkatkan prestasi dan mengharumkan nama Kabupaten Lembata kedepannya,” jelasnya.
Tak hanya itu, pada momen HUT ke-78 RI juga digelar acara ramah tamah bersama veteran, unsur Forkopimda dan tamu undangan, serta dilanjutkan dengan acara pemotongan tumpeng HUT ke-78 RI. (Tim Kominfo Lembata)