KOMINFO, Penjabat Bupati Lembata Drs. Matheos Tan, M.M, mengatakan dalam waktu dekat beliau akan melakukan pembaharuan Reformasi Birokrasi dan Penataan Administrasi Pemerintahan termaksud Pelanggaran. Terkait hal tersebut, menurut beliau tidak menutup kemungkinan tetap melanjutkan apa yang sudah disiapkan dan dilakukan oleh Bupati dan Penjabat Bupati sebelumnya.
“Kemungkinan kita akan berusaha memperbaiki memperbaiki Reformasi birokrasi, penataan administrasi pemerintahan termaksud pelanggaran dan inovasi untuk meningkatkan produktivitas kinerja dari pada pemerintah daerah kabupaten Lembata” Ujar Penjabat Bupati Lembata, saat memimpin Apel Terpadu, Senin, (29/5/23).
Dikatakannya dengan adanya pembaruan Reformasi Birokrasi dan Inovasi nantinya, beliau berharap agar hal tersebut tidak membuat resah serta tidak optimalkan dalam bekerja. Tetapi itu menjadi motivasi bagi kita untuk bekerja lebih baik. Oleh karena itu, menurut Penjabat Bupati Lembata, para pimpian OPD harus mampu menjaga dan mengawasi rekan-rekan dalam bekerja.
“Saya minta jangan ada resah dan rasa kepanikan karena Penjabat yang baru datang akan melakukan mutasimutasi dan segala macam. Ada yang menyampaikan dia ini lebih pintar, dia ini lebih pantas, dia ini lebih cerdas dia ini semuanya bisa. Kita akan menempatkan orang sesuai dengan kemampuan dan latar belakang pendidikanya atau talenta yang ia miliki”, ujar Penjabat Bupati Lembata Matheos.
Selain itu pula, para pimpanan OPD juga dituntut agar mampu melahirkan inovasi-inovasi OPD yang dapat menunjang inovasi daerah untuk mendatangkan anggaran di daerah ini. Tentu tetap berfokus pada arah kebijakan pemerintah provinsi dan pusat yang mengutamakan pada kebutuhan dasar masyarakat. Bukan karena keinginan dan mimpi kita.
Dikatakannya demikian karena beliau sendiri perna menjabat selama tiga tahun sebagai kepala Pusat Litbang Innovative Government Award (IGA). Kegiatan yang setiap tahunnya diselenggarakan oleh pemerintah pusat terhadap upaya serta keberhasilan pemerintah daerah, dalam melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan cara-cara inovatif.
“Jadi bapa dan ibu, ini menjadi motivasi kita untuk mendapatkan dana insentif daerah daerah pemerintah pusat. Kita akan belajar bersama bagaimana membuat inovasi dari SKPD -SKPD yang ada”, tutur Penjabat Bupati Lembata Matheos.
