Dalam acara penyerahan kunci Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha) untuk masyarakat terdampak banjir bandang di Tanah Merah Ile Ape, Jumat (8/4/2022), Bupati Lembata Thomas Ola menyebut Jalan Simpang Waiara (Cabang Ile Ape – Hadakewa) menuju Tanjung Bahagia Ile Ape telah diusulkan menjadi jalan nasional.
Menurutnya, Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat telah memerintahkan untuk dibuatkan usulan jalan nasional dan proposal sudah diserahkan Pemda Lembata ke Gubernur NTT pada Jumat pagi (8/4/2022).
“Proposal untuk usulan jalan nasional dari Waiara – Tanjung Bagahagia sudah diserahkan ke Pak Gubernur”, kata Thomas Ola.
Thomas Ola juga menyebut, selain usulan jalan nasional, Pemda Lembata juga diminta untuk membuat proposal pembangunan tambahan rumah bantuan sejumlah 2164 rumah. Usulan jalan dan rumah bantuan ini sebagai antisipasi jika seluruh desa di wilayah kaki Gunung Ile Ape harus direlokasi.
Sebelumnya, Gubernur NTT Viktor Laiskodat dalam kunjungan kerjanya di Tagawiti Ile Ape (7/4/2022), dalam acara pemberian makanan tambahan untuk anak – anak yang menderita stunting, menginginkan agar daerah potensial Tanjung Bahagia harus dikembangkan sebagai lahan pertanian jagung. Ia menargetkan di tahun 2023 sudah ada 7000 hektar lahan pertanian jagung di Tanjung Bahagia Ile Ape berkat kerjasama Pemda Provinsi dan Pemda Kabupaten.
Terkait infrastruktur jalan, ia menyampaikan, dirinya akan menyampaikan langsung ke Presiden Joko Widodo agar Jalan ke Ile Ape dijadikan jalan nasional. Untuk itu ia meminta Pemda agar segera membuat usulannya
“Jalan kesini saya lihat tadi, ya sudah kita usulkan menjadi jalan nasional saja. Segera disiapkan proposal biar saya sendiri yang hantar dan sampaikan ke Presiden, kata Laiskodat.(Dinas Kominfo Lembata)