LUKAS WITAK, DILANTIK JADI DIREKTUR PDAM KABUPATEN LEMBATA

0
1086

Lewoleba, “Hari ini kita punya Direktur PDAM Lembata yang baru. Saya berharap bisa berikan kontribusi dalam perbaikan manajemen dan keuntungan sebagai kontribusi PDAM dalam PAD Lembata”. Demikian penyampaian Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur, ST.,M.T, Saat melantik Ir. Lukas Lipataman sebagai Direktur PDAM Lembata, Yoseph Meran Lagour, S. I.kom sebagai Asisten Direktur Bidang Keuangan dan Pius Namang sebagai Asisten Direktur Bidang Teknis dan Pemasaran PDAM di Pantai Wisata Wulen Luo Lewoleba Kabupaten Lembata Nusa Tenģgara Timur pada, Senin, (18/1/21).

“Saya berharap Pak Lukas dibantu 2 direktur lainnya, Pak Yos dan Pak Pius menjadikan ini sebagai kesempatan mewujudkan kemampuan, sehingga PDAM bukan sekedar melayani kebutuhan masyarakat namun berkontribusi bagi PAD untuk daerah ini. Kita semua tahu bahwa PDAM merupakan salah satu unit usaha atau kegiatan dalam rangka percepatan pelayanan dasar masyarakat sekaligus memberikan dampak bagi daerah”, tutur Sunur.

Sambung Sunur, tugas pemerintah adalah menjawab semua kebutuhan dasar masyarakat. Namun tidak semua pelayanan masyarakat itu gratis, ada juga pelayanan yang membutuhkan biaya. Ada juga yang bersubsidi serta pelayanan melalui transaksi. “PDAM sebagai mitra pemerintah harus bisa menggerakkan kebijakan pemerintah dalam pelayanan masyarakat” pintanya.

Tambah Sunur, direksi yang baru bersama kedua asisten direktur ini dapat memilih jajaran dibawahnya yang siap dan berkomitmen bekerja dengan pola yang baru.

“Direktur silahkan pilih siapa saja orang-orang yang akan terlibat sebagai tim, yang diatur secara manajerial oleh pembantu direktur. Saya mau sampai ke lini bawah (petugas lapangan) adalah orang-orang yang bisa bekerja. Panggil staf yang ada, dan sampaikan seperti ini mekanisme kerjanya. Jika tidak mau ikuti maka disilahkan keluar, kita ganti orang lain. Jika perlu ubah visi misinya sehingga jadi pemicu untuk lebih baik lagi. Kita tentu saja berharap agar Direktur PDAM yang baru bisa memberikan perubahan dalam pelayanan”, pinta Sunur.

Lebih Jauh Sunur berpesan agar ada laporan ataupun pengaduan agar segera ditindaklanjuti, baik itu malam hari maupun dalam situasi apapun karena kita bekerja untuk melayani masyarakat. “Kalau ada laporan pengaduan pelanggan di malam hari maka wajib menuju lokasi kerusakan. Karena itu tugas kita. Kita semua ini pemakai air bersih. Kalau air tidak mengalir namun uang masuk terus (bayar tagihan air), itu juga tidak benar” ujarnya.

Diujung sambutannya Sunur meminta agar distribusi pelayanan dibagi secara proporsional sehingga tidak ada zona tertentu yang kelebihan debit air dibanding zona lainnya. Pelayanan harus merata dan kepuasan masyarakatlah yang menjadi penentu keberhasilan pelayanan.

“Saya minta agar Direktur PDAM buatkan layout daerah perencanaan dan pelayanan, sehingga dapat mengantisipasi kendala yang terjadi dalam distribusi air . Salah satu tugas direksi buatkan bussines plan. Kita akan minta salah satu Bank untuk terlibat” tutup Bupati dua periode itu.

Hadir dalam kegiatan itu Unsur Forkompimda, Asisten Sekda, para kepala OPD dan Camat Nubatukan. (Tim Kominfo Lembata)