Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur menegaskan agar budaya dan permainan – permainan rakyat harus digali dan ditumbuh kembangkan dalam masyarakat. Penegasan tersebut disampaikan saat membuka rapat persiapan penyelenggaraan Festival Budaya Uyelewun Raya di desa Benihading Senin, 07 Oktober 2019. Dihadapan 3 ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) asal Kedang yang hadir Bupati meyeruhkan sebagai ASN yang berwawasan lebih luas dan paham tentang pengembangan budaya agar kreatif dalam menciptakan atraksi atraksi untuk menghidupkan kembali budaya serta permainan-permainan rakyat yang diwariskan para leluhur.
Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur,ST,MT |
Kita telah berinovasi dala kebijakan daerah untuk menyelenggarakan ivent besar Festival Budaya Uyelewun Raya dan kalian silakan berkreasi untuk menciptakan atraksi aktraksi untuk menghidupkan kembali budaya, tradisi, tarian, serta bentuk bentuk permainan rakyat yang ada ditengah masyarakat kita yang saat ini mulai pudar dan hilang, tegasnya. Ia juga menggagaskan sebuah atraksi besar proses para leluhur bermigrasi dari puncak Uyelewun dari generasi kegenersi hingga terbentuknya 44 kampung mengelilingi gunung Uyelewun dan berdirinya desa-desa yang ada sekarang ini. Menurut Bupati Sunur atraksi ini adalah hal yang luar biasa karena faktanya masyarakat kedang memiliki sejara, sislsila serta asal muasal yang sama bahwa semua berasal dari Omesuri dan Buyasuri yang berasal dari gunung Uyelewun. Untuk mewujudkan hal tersebut Bupati memerintahkan agar panitia penyelenggara segera berkoordinasi dengan para pelaku ritual adat (Molan) untuk teknis pelaksanaannya.
Bupati Sunur juga memerintahkan agar para kepala desa wajib menggerakkan seluruh warga masyarakat untuk terlibat dalam seluruh rangkaian kegiatan Festival Budaya Uyelewun Raya dengan membawakan permainan permaianan rakyat, tarian-tarian adat, memamerkan barang adat, serta kegiatan hamang Kapung Ili ( menari Peluk Gunung) dan kegiatan lainya dalam acara Festival Budaya Uyelewun Raya yang berlagsung sejak Kamis, 17 Oktober sampai Sabtu, 19 Oktober 2019 yang akan datang. (m.molan Kominfo Lbt)